Dalam Pengentasan Kemiskinan, Wabup Bintan Ingatkan 4 Pilar Pembangunan Nasional

Wakil Bupati Bintan Ahdi Muqsith menyampaikan pesan Presiden RI terkait arahan mempercepat penghapusan kemiskinan ekstrim

Guna mempercepat penanggulangan kemiskinan ekstrim di Kabupaten Bintan, Pemerintah Daerah menggelar Rapat Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) Bintan, Rabu (18/10/23) di Ruang Rapat Bawah Kantor Bapelitbang Bintan.

Bapelitbang menyampaikan bahwa Kabupaten Bintan dipilih menjadi salah satu daerah prioritas pada percepatan penurunan kemiskinan ekstrim. Seluruh instansi terkait diharapkan agar saling bersinergi dalam menyelesaikan permasalahan tersebut.

Dari itu, Tim Kordinasi Penanggulangan Kemiskinan Daerah (TKPKD) diharapkan dapat melakukan percepatan yang signifikan, terlebih memasuki tahun 2024. Harus ada peningkatan penghasilan masyarakat yang tidak terlepas dari campur tangan Pemerintah Daerah.

Wakil Bupati Bintan Ahdi Muqsith dengan tegas menyampaikan pesan Presiden RI pada 4 Maret 2020 lalu, yang menyampaikan arahan untuk mempercepat penghapusan kemiskinan ekstrim. Diharapkan berbagai macam program bantuan yang sudah dilaksanakan oleh Pemkab Bintan bisa mempercepat penurunan angka kemiskinan tersebut.

“Rapat ini bertujuan mengevaluasi pelaksanaan Program Percepatan Penanggulangan Kemiskinan yang dilaksanakan. Juga perihal Pemanfaatan Basis Data Terpadu untuk Program Penanggulangan Kemiskinan,” kata Osit.

Penanggulangan kemiskinan di suatu Daerah bukanlah hal yang mudah karna Pemerintah harus saling bekerja sama dan berkomunikasi guna mencocokkan data sehingga bisa mengambil keputusan yang tepat dalam menciptakan program yang bermanfaat bagi masyarakat.

Disampaikan juga untuk program Penanggulangan Kemiskinan Daerah terutama di Kabupaten Bintan sudah memasuki triwulan ke 4. Oleh karena itu, harus mengedepankan beberapa hal mulai dari koordinasi, komunikasi, kolaborasi dan konsolidasi.

Keberhasilan penanggulangan kemiskinan sangat bergantung dari kemampuan mengidentifikasikan sasaran penerima manfaat program tersebut. Untuk itu, peran data dan indikator menjadi faktor yang sangat penting. Sehingga dalam pemutakhiran data dan pelaksanaan program penanggulangan kemiskinan nantinya tidak salah sasaran.

“Pada program-program tersebut kita kedepankan 4 pilar pembangunan sosial. Mulai dari pengentasan kemiskinan, pembangunan ekonomi, pembangunan hubungan serta pilar hukum dan tatakelola. Ini yang kita pegang,” tambahnya menjelaskan.

Diharapkan dengan kegiatan yang dilaksanakan dapat berjalan lancar dalam merumuskan solusi penanganan kemiskinan di Bintan yang tentunya bermuara pada solusi terbaik.

Sumber: kominfo – Editor: red

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *