Minimnya Peralatan Alat Berat Jadi Kendala Tim Sar Gabungan Evakuasi Korban Bencana Longsor di Serasan
Tampak Bupati Natuna, Wan Siswandi, bersama Tim Sar Gabungan sedang evakuasi korban longsor di Serasan, Selasa 7 Maret 2023. Foto : Istimewa
Natuna, Poroskepri – Minimnya peralatan alat berat seperti Belco, jadi kendala tim Sar Gabungan dalam mengevakuasi korban yang berada dibawah puing-puing reruntuhan rumah akibat bencana longsor di Serasan.
Dengan demikian, Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI-Polri, BPBD, Dinas Damkar dan masyarakat melakukan upaya pencarian terhadap korban memanfaatkan semaksimal mungkin peralatan yang ada di lokasi.
Kepala Kantor SAR Natuna, Abdul Rahman mengatakan, hari ini korban longsor di Serasan berhasil di evakuasi sebanyak 5 orang.
“Total keseluruhan korban meninggal dunia, pada hari pertama 6 orang, memasuki hari kedua berhasil kita evakuasi 5 orang lagi. Jadi total keseluruhan sudah mecapai 11 orang,” jelasnya.
Abdul mengaku, salain minimnya peralatan dilapangan, pihaknya juga terkendala cuaca yang masih ekstrem dengan disertai hujan lebat di wilayah lokasi tempat kejadian.
“Kita wanti-wanti longsor susulan pada saat proses evakuasi, karena di tempat lokasi kejadian ini sudah beberapa kali terjadinya longsor susulan,” terangnya.
Abdul memperkirakan terdapat puluhan korban yang masih berada dibawah material longsor yang hingga saat ini masih terus dilakukan upaya evakuasi.*
(Mon)
