Ny. Septi Dwiyani Wan Siswandi Lantik 8 Ketua Tim Penggerak PKK Kecamatan

Poroskepri.com Natuna – Ketua Tim Pengerak PKK Kabupaten Natuna, Ny. Septi Dwiyani Wan Siswandi melantik delapan (8) Ketua Tim Pengerak PKK Kecamatan, Selasa Pagi (18/01)2022) di Gedung Wanita, jalan Batu Disir Bukit Arai, Ranai – Natuna.

Adapun delapan Ketua Tim PKK Kecamatan yang dilantik, diantaranya : Ny. Rahmi Amalianti Hamid Hasnan, sebagai Ketua TP PKK Bunguran Timur, Ny. Riya Arini Fitri Tri Didik Sisworo, sebagai Ketua TP PKK Kecamatan Bunguran Timur Laut, Ny. Azimah Supardi, sebagai Ketau TP PKK Kecamatan Bunguran Selatan, Ny. Yeni Wahyuni Isparta Chairaiyadi, sebagai Ketua TP PKK Kecamatan Bunguran Barat, Ny. Herjuna Idris, sebagai Ketua TP PKK Kecamatan Pulau Tiga, Ny. Lilis Isnawati Junaidi, sebagai Ketua TP PKK Kecamatan Pulau Tiga Barat, Ny. Yusniarti Rama, sebagai Ketua TP PKK Kecamatan Serasan, Ny. Syofiani Bambang Erawan, sebagai Ketua TP PKK Kecamatan Pulau Laut.

Dalam sambutannya Ny. Septi Dwiyani Wan Siswandi, menjelaskan bahwa pergantian kepemimpinan sebagai ketua tim penggerak pkk tingkat Kecamatan disebabkan terjadinya mutasi maupun promosi jabatan para suami sebagai camat.

“Kita menyadari bahwa jabatan ini berdasarkan regulasi yang berlaku. Kemudian tentunya melekat terhadap jabatan suami dimana mau tidak mau saudari-saudari harus dapat mengimbangi, mengemban. Dan dituntut untuk mendukung pelaksanaan program kerja pembangunan diwilayah kerja dimana saudari bertugas,” ucapnya.

Berbagai langkah penyesuaian, upaya pendekatan dalam memaksimalkan potensi yang ada harus terus dilakukan, tentunya sesuai dengan penerapan 10 program kerja pkk yang menjadi sandaran utama dalam mendukung pelaksanaan pembangunan ditingkat kecamatan,” ucap Ny. Septi.

Dirinya juga menjelaskan bahwa TP PKK Kecamatan merupakan ujung tombak Program kerja PKK dan sebagai salah satu bagian paling penting untuk mewujudkan segala program program yang telah dirancang.

“Tentunya kami menyadari bahwa secara berjenjang, tim penggerak pkk kecamatan merupakan salah satu lini penting yang hampir menyentuh ujung tombak program kerja pkk, yakni sebagai koordinator penggerak pkk pada tingkat kelurahan dan desa,” jelasnya.

Berbagai permasalahan ditengah masyarakat, baik pengentasan kemiskinan, pemenuhan kebutuhan pelayanan kesehatan, upaya mewujudkan kaum perempuan mandiri, optimalisasi potensi menjadi bernilai ekonomis harus terus diupayakan.

“Namun saya menyadari segalanya harus fokus, supaya dapat melakukan program dengan terencana dan terintegrasi. Dimulai dari pendataan kondisi ril masyarakat, kemudian Inventarisasi permasalahan, potensi dan berbagai kendala yang ada,” paparnya.

Selain itu, Ketua TP PKK Kabupaten Natuna meminta Kepada pemerintah kabupaten natuna, melalui berbagai instansi teknis yang memiliki kaitan dengan bidang program kerja pkk, diharapkan dapat melibatkan organisasi PKK dalam berbagai program yang telah dirancang.

“Harapan kami agar organisasi kami dapat terus dilibatkan, sebagai bentuk dukungan dan peluang bagi kami, untuk turut serta meningkatkan peranan organisasi pkk khususnya, dan kaum perempuan pada umumnya. Untuk memberikan sumbangsih dalam pelaksanaan pembangunan natuna yang sama-sama kita cintai,” harapnya.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Natuna Wan Siswandi pada sambutannya berharap organisasi PKK benar-benar memberikan sumbangsih nyata dan bisa menjaga kesolidan. TP PKK juga diminta untuk bisa saling berkoordinasi dalam menjalan program-program yang telah dicanangkan.

“Dengan dilantiknya ketua tim penggerak pkk tingkat kecamatan ini, besar harapan saya agar seluruh struktur organisasi benar-benar dapat memberikan sumbangsih nyata, membangun dan salaing berkoordinasi yang lebih solid tentunya, agar sinergitas dapat diwujudkan dalam organisasi ini,” ujar Wan Siswandi.

“Hubungan komunikasi dan silaturrahmi, harus terus dijalin, khususnya dalam upaya bersama untuk menjadikan organisasi pkk sebagai salah satu wadah bagi mewujudkan keluarga mandiri, peningkatan mutu pelayanan kesehatan serta peluang bagi upaya peningkatan perekonomian masyarakat,” tutupnya.***

Mon.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *