Ansar Sebut Kedatangan Panglima TNI “Amunisi” Baru di Kepri

Panglima TNI Marskal TNI Hadi Tjahjanto menyaksikan Gubernur Kepri Ansar Ahmad menyerahkan bantuan kepada warga

Gubernur Kepulauan Riau H. Ansar Ahmad saat beramah-tamah dengan Panglima TNI Marskal TNI Hadi Tjahjanto dan rombongan mengatakan, kedatangan Panglima TNI ini di Kepri menjadi “amunisi” baru bagi masyarakat. Terutama dalam manunggal TNI dengan rakyat sehingga tercipta Kepri yang aman dan tentram.

Gubernur juga berterimakasih kepada Panglima TNI yang baru saja meresmikan gedung Markas Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Makogabwilhan) 1 di Dompak, dan dilanjut dengan meresmikan monumen Tri Matra yang berlokasi tidak jauh dari markas tersebut.

“Kehadiran Panglima TNI menjadi amunisi baru bagi Kepri. Apalagi baru saja diresmikannya kantor Makogabwilhan 1 dan monumen Tri Matra, saya yakin ini akan membuat Kepri semakin cemerlang ke depan,” kata Gubernur, Selasa (11/10/21).

Sebelumnya, usai meresmikan kantor Makogabwilhan I bersama Gubernur Kepri Ansar Ahmad, Panglima TNI dan rombongan langsung menuju aula Wan Seri Beni untuk meninjau prosesi acara Bhakti Sosial dan vaksinasi yang diberi tema ‘serbuan vaksinasi’.

Tidak hanya meninjau, Panglima TNI juga dalam kesempatan ini menyerahkan bantuan sosial untuk seluruh masyarakat yang yang di vaksin pada.

Berkaitan dengan program vaksinasi, Gubernur menyampaikan capaian program vaksinasi di seluruh Kepri, untuk dosis I sudah 86 persen dan dosis II 66 persen.

Sedangkan vaksinasi untuk lansia sudah mencapai 65 persen, dan remaja usia 12-17 tahun sudah 84 persen. Angka positivity rate di Kepri serta BOR juga sudah sangat jauh mengalami penurunan.

Berdasarkan semua indikator tersebut, lanjut Gubernur, kini Provinsi Kepei menjadi satu-satunya provinsi yang PPKM nya turun level dari III, ke II sampai sekarang akhirnya di level 1.

“Insya Allah Rabu besok (13 Oktober – red) pemerintah pusat akan mengumumkan hasil assesment levelisasi PPKM terbaru. Dan kita yakin akan ada penambahan sejumlah daerah di Kepri yang akan mengikuti jejak kota Tanjungpinang, turun ke level I. Hal inilah yang akan menjadi modal dasar kita dalam menjalankan program pemulihan ekonomi nantinya,” kata Gubernur.

Gubernur juga melaporkan jika keberhasilan Provinsi Kepri dalam melaksanakan program vaksinasi tidak terlepas dari andil jajaran TNI dan Polri yang  masing-masing menyelenggarakan program vaksinasi massal dengan slogan-slogan yang membangun.

Seperti TNI AD dengan slogan ‘serbuan vaksibasi TNI’, kemudian dari Korem dengan slogan program ‘vaksinasi Gurindam 12’ .

Selain itu TNI AL juga membuat progran vaksinasi  yang dinamai dengan ‘serbuan vaksinasi bagi masyarakat pesisir’, begitu juga TNI AU yang menggelar vaksinasi massal bagi internalnya.
Sedangkan Polri menggelar vaksinasi presisi yang dinamai dengan ‘Nasi Kapau’ atau program vaksinasi menjangkau pulau.

Sumber: humas/ editor: redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *