Blusukan di Tanjungpinang, Soerya Respationo Belanja Masalah dari Masyarakat
Cagub Kepri Muhammad Soerya Respationo terus melaksanakan blusukan ke masyarakat guna mendengar aspirasi warga di pelosok negeri. Paslon nomor urut satu (1) ini memanfaatkan rangkaian kampanye untuk mengetahui langsung masalah yang dihadapi masyarakat.
Sebagai kontestan di Pilkada Kepri, Soerya Respationo melawat Kota Tanjungpinang selama empat (4) hari. Sama seperti Kota dan Kabupaten lain yang sudah dikunjungi Soerya Respationo sebelumnya, selalu meluangkan waktu lebih dari tiga (3) hari di setiap daerah.
Di kota Gurindam, dari tanggal 8 sampai 11 Oktober 2020, Soerya Respationo melakukan silaturahmi kepada berbagai kelompok masyarakat, paguyuban dan organisasi kepemudaan. Selain itu, Ketua PDI-Perjuangan Provisni Kepri ini turut kukuhkan Tim Pemenangan SInergi Tanjungpinang dan serta menyapa posko-posko Tim Relawan SInergi.
Mantan Wakil Gubernur Kepri periode 2010-2015 itu, bertemu dengan sejumlah tokoh tokoh penting Kepri. Setibanya di Kota Tanjungpinang (hari pertama), Soerya Respationo langsung berkunjung ke kediaman ketua LAM (lembaga adat melayu) Kepri, Abdul Razak. Kemudian berkunjung ke rumah mantan pengajar yang sangat berperan di dunia pendidikan Kepri pada zamannya.
Rangkaian kegiatan Soerya Respationo selama di Kota Tanjungpinang sangat padat. Selain berbagai rangkaian jadwal kampanye, antusiasme warga dalam wadah paguyuban ikut menyita waktu sosok pria yang akrab di panggil Romo ini.
Soerya Respationo dengan suka cita menghampiri paguyuban warga Batak, paguyuban Tionghoa, paguyuban Jawa dan komunitas kaum milenial di Tanjungpinang.
Selama tiga hari, Soerya Respationo melalui dengan semangat setiap rangkaian kegiatan. Agenda terakhir bersilaturahmi di kediaman Suryatati A. Manan, di Sei Ladi, Tanjungpinang Kota, Tanjungpinang.
Di rumah mantan Wali Kota Tanjungpinang itu, Cagub Soerya melakukan pertemuan dengan masyarakat yang didominasi para RT dan RW sekitar. Berbagai aspirasi disampaikan, khususnya sarana dan prasarana rumah ibadah.
Selama di Tanjungpinang setiap lawatan Soerya Respationo mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat. Ia mengawali segala aktivitas dengan sholat subuh, kemudian tepat pukul 07.00, sudah mulai bergegas untuk sederet kegiatan.
Tidak terasa silaturahmi bersama warga sehingga berakhir larut malam. Namun Soerya Respationo seakan tidak hiraukan rasa penat, ia sangat menikmatinya setiap momen penyampaian aspirasi untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kepri ini.
Dalam setiap pertemuan dengan warga maupun tokoh masyarakat di Tanjungpinang, Cagub Kepri yang indentik dengan kumis itu selalu menyampaikan visi-misi dari pihaknya. Semua program kerja yang tertuang di dalamnya, sama persis seperti yang sudah disampaikan Paslon SInergi (Soerya – Iman Energi Kepri) dalam rapat paripurna DPRD Kepri, Senin (12/10) kemarin.
Soerya Respationo yang didampingi Iman Sutiawan di Pilkada Kepri mengusung 10 program prioritas untuk menjawab tantangan yang selama ini merintangi kesejahteraan masyarakat. Dalam mewujudkan visi SInergi: Terwujudnya Provinsi Kepri yang Maju, Mandiri, Sejahtera, Berakhlak Berdasarkan Asas Kebersamaan dan Gotong Royong.
Pasangan SInergi mempunyai misi yang fokus pada pembangunan SDM, sektor ekonomi, reformasi birokrasi, penegakan hukum dan HAM, Sinergitas daerah dan pusat, pengembangan ekonomi masyarakat pesisir dan kawasan pertanian, pelestarian dan pengembangan budaya, pariwisata, serta menjaga kemajemukan masyarakat untuk merawat kehangatan berwarga negara.
Salah satu program unggulan yang sering disebutkan saat kampanye dihadapan warga, adalah program pemulihan (recovery) ekonomi Kepri. Soerya menegaskan pemulihan ekonomi menjadi perhatian utama dalam 100 hari kera pertama pemerintahan Soerya – Iman, jika nanti diberi amanah memimpin provinsi Kepri kedepannya.
Beberapa hal yang menarik dalam program recovery ekonomi tersebut, yaitu pemberian stimulus ekonomi. Mulai dari berbagai kemudahan-kemudahan dengan memangkas aturan-aturan yang dianggap menahan laju kemajuan perekonomian Kepri, hingga bantuan permodalan usaha dan pinjaman tanpa bunga bagi pelaku usaha UMKM.
Soerya Respationo sangat memahami bagaimana kesulitan ekonomi yang dialami masyarakat Kepri selama pandemi Covid-19 ini. Pelaku usaha banyak guling tikar sehingga banyak yang kehilangan pekerjaan yang membuat pendapatan masyarakat menurun drastis.
Tentunya situasi yang sangat sulit menjadi motivasi pasangan Soerya – Iman untuk memikirkan dan mencarikan solusi yang tepat. Diantara program recovery ekonomi, kepada pelaku usaha di beri bantuan modal dan pinjaman modal tanpa bunga. Selain itu ada kemudahan-kemudahan lainya.
Program recovery ekonomi dari Paslon Soerya dan Iman untuk membangkitkan kembali perekonomian masyarakat ternyata mendapat sambutan dan apresiasi dari warga, khususnya ibu rumah tangga selaku pengendali keuangan. Program ini dinilai sederhana namun menyentuh kepada persoalan dengan memberi solusi.
Kemenangan Paslon Soerya – Iman memiliki hubungan emosional dengan pemerintah pusat. Prihal ini merupakan barometer kemampuan memulihkan ekonomi masyarakat dan menyelesaikan persoalan yang menghalang kemajuan Provinsi Kepri.
Selain di kenal sebagai politisi senior di Kepri, Muhammad Soerya Respationo juga dikenal sangat komitmen terhadap janji. Sejak menjabat ketua DPD-P Kepri, ia berhasil menangkan kursi terbanyak di DPRD Kepri dalam dua kali pemilu. Soerya juga pernah menjabat anggota DPRD Kepri, dan Wakil Gubernur Kepri, 2010-2015.
Di Pilkada Kepri 2020, ada hal yang sangat dibanggakan dari Soerya Respationo saat berkampanye, yang mungkin banyak orang tidak begitu memikirkannya. Diantaranya, Soerya Respationo memilih cara blusukan ke masyarakat, untuk melihat dan mendengarkan langsung aspirasi warga. Padahal tak semua calon yang berani turun untuk menyapa masyarakat karena situasi pandemi.
Itu pula yang membuat banyak orang mengacungkan jempol untuk Soerya Respationo, sebab, disetiap kegiatan pertemuan bersama masyarakat, Cagub Soerya yang diusung koalisi partai PDI-P, Gerindra dan PKB, bersama Cawagub Iman itu, tetap menjalankan protokol kesehatan, dari pakai masker, memastikan jarak kursi-kursi peserta sesuai aturan protokol pencegahan virus, dan penyediaan sarana cuci tangan pakai sabun.
Cagub Soerya tak pernah luput menyerukan harmoni keberagaman masyarakat dan kerukunan antar umat beragama, hidup berdampingan dan rukun ditengah perbedaan dalam kebhinekaan.
Merawat keberagaman masyarakat memang menjadi komitmen Soerya dalam mewujudkan harapan masyarakat untuk hidup tenteram, aman, nyaman dan sejahtera.
Maju terus Soerya – Iman untuk kemajuan Provinsi Kepri.
Sumber: istimewa
Editor: redaksi