Stan Bazar STQH Diyakini Geliatkan Ekonomi Masyarakat Tanjungpinang
Stan bazar dari berbagai instansi memasarkan berbagai produk unggulan
Perhelatan Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) XVII tingkat kota Tanjungpinang , di terminal Sei Carang diramaikan dengan puluhan stan bazar. Keberadaan sekitar 42 stan dari berbagai instansi itu sampai 17 Maret 2023.
Menurut Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Tanjungpinang Riany, bazar STQH ini dari stan OPD, instansi vertikal, dekranasda, PKK, DWP, pelaku IKM binaan Disdagin, dan juga posko kesehatan dan panitia.
“Khusus stan 4 kecamatan diperlombakan dan dinilai oleh panitia. Pemenang stan terbaik akan diumumkan pada saat malam penutupan,” kata Riany, Rabu (15/3/23).
Dijelaskan, bazar STQH ini merupakan sarana untuk memasarkan produk dan jasa. Terdiri dari sektor investasi, pariwisata, budaya, kerajinan dan kuliner, layanan publik, serta sebagai informasi pembangunan kota Tanjungpinang.
“Ini juga dapat menjadi ajang promosi secara langsung bagi produsen dengan konsumen, sehingga terjadi transaksi dan mendorong pertumbuhan ekonomi di kota Tanjungpinang,” jelas Riany.
Sementara itu, soal jam buka stan bazar, Kepala Bidang Perindustrian Surya Dharma Sarno, mengatakan bahwa selama pelaksanaan STQH XVII semua stan dibuka mulai pukul 09.00-23.00 Wib.
Oleh karena itu, Surya Dharma mengharapkan, khususnya pelaku IKM dapat memanfaatkan stan bazar tersebut untuk memperkenalkan produk dan jasa kepada masyarakat secara luas.
“Kalau sudah dikenal masyarakat tentu akan dicari, dan ada peningkatan penjualan. Tidak hanya pendapatan ekonomi keluarga yang bertambah, tapi juga kota Tanjungpinang,” ucap Surya.
Sumber: kominfo – Editor: red
