Niat Audiensi Wartawan di Respon “Sepi” Wali Kota Tanjungpinang
Sejumlah wartawan yang bergabung di Aliansi Peduli Insan Pers mendatangi kantor Wali Kota Tanjungpinang. Tujuan mereka untuk meminta penjelasan soal pernyataan Wali Kota Rahma S.IP beberapa waktu lalu.
Namun niat audiensi kepada Wali Kota tidak terpenuhi karena Wali Kota tidak berada di tempat, ada kegiatan diluar kantor. Sangat disayangkan padahal rencana itu sudah disampaikan kepada pihak pihak terkait sebelumnya.
“Tujuan kami bertemu untuk bertanya soal pernyataan ibu Wali Kota kepada sejumlah pimpinan media kemarin. Pertanyaan juga sudah dirangkum dalam surat pernyataan sikap ini,” ucap juru bicara aliansi, Tengku, Rabu (23/06/21).
Usai juru bicara menyampaikan maksud tujuan, Humas Pemko Tanjungpinang mempersilakan untuk ke ruang rapat. Namun tawaran Elvi selaku Kabag Humas itu di tolak, pasalnya yang akan ditemui adalah Kadis Kominfo Pemko Tanjungpinang Rully.
Meskipun ada tawaran untuk menunggu walau tidak pasti bertemu Wali Kota, barisan awak media sepakat untuk membacakan surat pernyataan sikap tersebut. Pembacaan surat disaksikan oleh pihak pihak terkait ditempat itu.
Adapun pernyataan Wali Kota yang perlu di klarifikasi terdiri dari 4 (empat) poin yang disertai pertanyaan. Keempat poin itu dinilai telah mencederai profesi insan pers.
Aliansi wartawan itu juga menuntut Wali Kota Tanjungpinang melakukan klarifikasi secara lisan maupun tulisan dalam waktu 24 jam. Aliansi akan melanjutkan masalah ini ke temat lebih tinggi jika tidak direspon.
Penyampaian pernyataan sikap itu berlangsung selama 5-10 menit. Masing masing wartawan mengikuti peraturan protokol kesehatan, dari awal hingga pembubaran diri. (dg)