18/01/2025

Gerakan Nasional Kendalikan Inflasi Daerah, Pemkab Natuna Gelar Operasi Pasar Murah

0
IMG_20221218_142758

Natuna, Poroskepri.com – Dalam rangka pengendalian inflasi dilingkungan Pemerintah Kabupaten Natuna, Dan guna memperkuat ketahanan pangan daerah, Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) bekerjasama dengan Bank Indonesia (BI) gelar Operasi Pasar murah.

Acara yang digelar di Pantai Piwang pada Minggu (18/12/2022) pagi itu disejalankan dengan senam bersama dan pengecekan kesehatan secara gratis.

Adapun bahan-bahan yang tampak dijual adalah cabe rawit, cabe merah, cabe kering, beras premium, beras medium, minyak goreng, gula pasir, bawang merah, tepung terigu, serta ikan laut.

Gerakan nasional ini selain melibatkan pemerintah daerah juga bekerjasama dengan UMKM serta pengusaha lokal sebagai penyedia bahan pangan, sayur dan ikan laut.

Dalam sambutanya Bupati Natuna, Wan Siwandi menyampaikan terimakasih kepada TPID yang bekerjasama dengan Bank Indonesia serta UMKM lokal yang telah mengambil peran dalam gelar Operasi Pasar murah.

“Tentunya kegiatan ini menjadi langkah strategis yang diambil pemerintah untuk menanggulangi inflasi pangan di Kabupaten Natuna. Kita berharap operasi pasar seperti ini dapat menjadi solusi dari masalah sosial serta inflasi pangan dan kelangkaan bahan pangan,’ jelas Wan Siswadi.

Lebih lanjut Wan Siswandi menyampaikan, bahwa pemerintah daerah terus melakukan pengawasan terkait cadangan bahan pangan di pasar tradisional serta memastikan kestabilan harga terjangkau oleh masyarakat.

“Pemerintah melalui dinas terkait terus melakukan pendataan dan tinjaun secara berkala. Guna menghindari terjadinya kelangkaan bahan pangan. Dan harga dapat dipastikan stabil. Dengan bekerjasama dengan UMKM lokal, saya harap operasi pasar dapat dilaksanakan secara berkal,” harap Wan Siswandi

Wan Siswandi juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan lahan perkarangan dan lahan kosong dijadikan kebun mandiri, sehingga dapat menghasilkan sayur dan bahan pokok secara mandiri. Ini juga merupakan gerakan nasional dalam menekan inflasi melalui keluarga mandiri.

“Natuna ini banyak sekali potensinya sehingga kami mengajak masyarakat selain memaksimalkan hasil laut kita juga bisa memanfaatkan lahan kosong atau perkarangan untuk dijadikan kebun yang bisa ditanami sayuran dan kebutuhan bumbu dapur lainnya. Sehingga semakin banyak produsen bahan pangan, dan dapat mengimbangi masyarakat yang kosumtif,” kata Wan Siswandi mengakhiri sambutannya.

Mon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *