Seragam Sekolah Gratis, Program Unggulan WSRH Yang Diharapkan Ibuk-Ibuk Rumah Tangga

Paslon Bupati Wan Siswandi dan Wakil Bupati Rodia Huda saat kampanye di Air Kolek, Minggu 3 November 2024

Natuna, Poroskepri.com – Pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Natuna nomor urut 02, Wan Siswandi dan Rodhial Huda (WSRH), kembali menggelar kampanye politik yang berlangsung meriah di Air Kolek, Kelurahan Ranai Kota, Kecamatan Bunguran Timur, Minggu, 3 November 2024 malam.

Pasangan petahana ini disambut hangat dan antusias oleh masyarakat yang memadati lokasi acara, menunjukkan dukungan penuh terhadap WSRH untuk melanjutkan kepemimpinan mereka di Natuna.

Dalam orasi politiknya, Wan Siswandi tidak hanya memaparkan hasil kinerjanya selama menjabat sebagai Bupati, tetapi juga menyoroti berbagai program baru yang dirancang untuk periode mendatang.

Salah satu program unggulan yang selalu mendapatkan sambutan meriah dari masyarakat yaitu program seragam gratis untuk anak-anak di tingkat SD dan SM.

Dimana, setiap kali disampaikan oleh WSRH selalu mendapatkan sambutan meriah dari masyarakat setempat.

“Program ini sudah kami anggarkan dalam APBD murni tahun 2025. Tujuannya untuk meringankan beban ekonomi masyarakat,” ujar Wan Siswandi di hadapan para pendukungnya.

Ia menegaskan bahwa bantuan seragam sekolah gratis ini merupakan salah satu langkah nyata untuk membantu meringankan beban masyarakat, khususnya dalam bidang pendidikan.

Menurut Wan Siswandi, dirinya dan Rodhial Huda akan terus berupaya memberikan yang terbaik bagi warga Natuna. Dengan prioritas pada program-program yang bisa meringankan beban ekonomi masyarakat, pasangan WSRH berharap dapat membawa perubahan yang berkelanjutan untuk daerah ini.

Kampanye yang berlangsung meriah ini menunjukkan tingginya antusiasme dan dukungan masyarakat terhadap pasangan WSRH.

Dengan berbagai program pro-rakyat yang dimiliki, pasangan petahana ini optimis dapat melanjutkan kepemimpinan di Natuna dan terus berkontribusi bagi kesejahteraan masyarakat Natuna.

Program Seragam Gratis ini ditunggu semua ibuk-ibuk, pasalnya untuk seorang pelajar yang hendak memasuki Sekolah Dasar (SD) atau Sekolah Menengah Pertama (SMP) membutuhkan biaya seragamnya berkisar satu juta rupiah.

“Sangat membantu dan meringankan kami, dengan adanya program seragam gratis ini, duit yang satu juta tersebut bisa digunakan untuk keperluan lainnya,” bisik-bisik warga.

Laporan : Mon

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *