RS COVID-19 Pulau Galang Resmi Beroperasi, DPRD Kepri Rekomendasikan 40 Milyar Dana Tanggap Darurat
Rumah Sakit Khusus Infeksi COVID-19 Pulau Galang diresmikan langsung oleh Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) I Laksamana Madya TNI, Yudo Margono, di Batam, Senin (6/4/2020).
Fasilitas penanganan khusus infeksi itu juga mendapat respon dari DPRD Kepri. Menurut Ketua DPRD Kepri Jumaga Nadeak, pihaknya mendukung langkah pemerintah pusat. Untuk penanganan pandemi ini, DPRD Kepri sendiri telah merekomendasikan dana tanggap darurat sebesar Rp 40 miliar.
Tidak cukup hanya menganggarkan, Jumaga mengatakan, DPRD Kepri juga akan melakukan pengawasan ke fasilitas-fasilitas kesehatan di seluruh Kepri. Sehingga, jika nanti ada hambatan bisa langsung dicarikan solusinya.
Melihat masalah Covid-19 ini, Jumaga Nadeak menitip harapan agar rumah sakit ini tidak dibanjiri pasien. ”Meski baru beroperasi, saya berharap rumah sakit ini tidak ada yang menempati. Semoga kita semua sehat,” sambungnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri Tjetjep Yudiana mengatakan, rumah sakit tersebut beroperasional untuk menerima pasien pada minggu depan. Alasan tersebut karena akan dilakukan uji coba terlebih dahulu.
“Membutuhkan waktu sepekan untuk pemantapan sebelum menerima pasien COVID-19,” katanya.
Rumah sakit khusus di bawah kendali Kodam I Bukit Barisan itu, saat ini sudah ada sekitar 50 tenaga sukarelawan medis dan paramedis. Jumlah personil akan bertambah yang berasal dari Kementerian Kesehatan.
Hadir dalam peresmian ini Plt Gubernur Kepri Isdianto, Wakil Ketua DPRD dr. Afrizal Dachlan dan Raden Hari Tjahyono, Kapolda Kepri, Kajati Kepri, Danrem 033 WP, Danlantamal TPI, Wakil Walikota Batam, dan instansi-instansi terkait.