Dibawah Kepemimpinan WSRH Pemda Natuna Raih Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne
Natuna, Poroskepri.com – Dibawah kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Natuna, Wan Siswandi dan Rodial Huda (WSRH), Pemerintah Daerah (Pemda) Natuna raih penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2024 dari tvOne dengan kategori Inovasi Pelayanan Publik. Giat dilaksanakan di Studio tvOne, Gedung The Convergence Indonesia (TCI), Jakarta Selatan, pada Jumat (20/9/2024) malam.
Penghargaan tersebut diraih oleh WSRH atas keberhasilan, dedikasi dan peran aktif mereka dalam mengembangkan kualitas sumber daya manusia serta Infrastruktur di wilayah perbatasan dan juga terdepan di wilayah NKRI.
Semasa kepemimpinan mereka berdua, Pemda Natuna telah berhasil menjalin kerja sama dengan sembilan lembaga perguruan tinggi diberbagai daerah yang ada di Indonesia dengan total 107 Anak Natuna berhasil kuliah secara gratis.
Adapun sembilan perguruan tinggi tersebut diantaranya adalah :
1. Universitas Pertamina di Jakarta sebanyak 33 orang (2023-2024)
2. Telkom University sebanyak 21 orang (2022)
3. Institut Teknologi PLN sebanyak 10 orang (2022)
4. PEM Akamigas Cepu sebanyak 8 orang (2022)
5. Akademi Metrologi dan Instrumentasi sebanyak 6 orang (2022)
6. Politeknik Ketenagakerjaan sebanyak 1 orang (2023)
7. Politeknik Ahli Usaha Perikanan sebanyak 7 orang (2023-2024)
8. Politeknik Perkapalan Negeri Surabaya sebanyak 10 orang (2022)
9. Universitas Eka Unggul sebanyak 11 orang (2024)
Selain itu WSRH juga berhasil mendorong Polda Kepri untuk menyelenggarakan penerimaan seleksi Bintara Polri khusus diselenggarakan hanya untuk Kabupaten Natuna pada tahun 2022 dan sebanyak 30 orang diterima menjadi Polisi Bintara.
Terus, masyarakat yang mendapatkan beasiswa tersebut, melalui pengembangan kompetensi sumber daya aparatur, Pemda Natuna memberikan kuota sebanyak 105 guru berkuliah di Universitas Terbuka untuk disekolahkan menjadi Strata 1, kemudian Pemda Natuna juga memberikan Beasiswa kepada 20 orang untuk Dokter Umum, Dokter Gigi, dan Dokter Spesialis.
Kemudian juga ditunjang dengan berbagai macam pelatihan dengan peningkatan kualitas tenaga pendidikan melalui fasilitasi sertifikasi guru, kemudian juga sebanyak 112 nakes pelatihan dan diklat tenaga kesehatan, kemudian sebanyak 1176 orang mendapatkan pelatihan dan pengembangan SDM pariwisata, serta pelatihan dan pengembangan SDM pelaku UMKM.
Seluruh capaian tersebut dimaksudkan Bupati Natuna Wan Siswandi, untuk menyiapkan sumber daya manusia yang berkompeten sesuai dengan potensi yang dimiliki oleh Kabupaten Natuna yang secara geografis didominasi oleh laut yang luas yang kaya akan minyak dan gas buminya serta potensi kelautan maritimnya yang luar biasa serta dengan adanya potensi pariwisata Geopark Nasional yang ada di Kabupaten Natuna.
Begitu juga dibdang Infrastruktur, selama rentang Tahun 2022 hingga 2024, Pemda Natuna melalui WSRH terus mengupayakan secara proaktif ke Kementerian dan Provinsi Kepri untuk terus menunjang pembangunan infrastruktur dasar dan infrastruktur ekonomi sehingga APBN dan Dana Provinsi di Kabupaten Natuna mencapai 1,7 Triliun Rupiah.
Kemudian penggunaan anggaran dana DAK untuk pelayanan dasar dan penanganan isu daerah terdapat untuk prioritas anggaran untuk pendidikan, kesehatan, penanggulangan kemiskinan, penurunan Stunting, ketahanan pangan, peningkatan ekonomi berkelanjutan, dan transportasi perdesaan.
Tentunya hal tersebut sesuai dengan Visi dan Misi Kabupaten Natuna yaitu Terwujudnya Kabupaten Natuna sebagai Kabupaten Maritim yang Unggul, Eksotis, Aman dengan Kemandirian Ekonomi Berlandaskan Nilai Religius dan Kultural yang salah satu misinya adalah Akselerasi Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia dan juga Akselerasi Pembangunan Infrastruktur yang Tertib dan Teratur.
Selain Kabupaten Natuna yang meraih penghargaan, Kabupaten lainnya pun mendapatkan penghargaan dengan kategori yang berbeda seperti Pemkab Sumenep dengan Kategori Pendayagunaan Pentahelix, Pemkot Kota Bitung dengan kategori Layanan Kesehatan, Pemkab Jayapura dengan kategori sektor pendidikan dan pariwisata, Pemkab Kotabaru dengan kategori penunjang pariwisata. (Kominfo/QThariq/Mn)